Breaking News

Tanggapi Pembangunan Ibu Kota Baru, Said Didu: Itu Ambisi Pribadi Presiden


Analis kebijakan publik, Muhammad Said Didu, menanggapi terkait rencana pembangunan ibu kota baru.

Beberapa waktu yang lalu, Presiden Indonesia, Joko Widodo atau yang biasa disapa Jokowi, mengungkapkan rencana untuk memindah ibu kota dari Jakarta ke Kalimantan Timur.

Namun, pembangunan tersebut menuai polemik mengingat dalam perencanaan yang dilakukan, pemerintah berencana untuk menyewakan aset negara yang ada di ibu kota lama sebagai upaya mencukupi anggaran yang harus dikeluarkan dalam proses pembangunan.

Dilansir dari Pikiran-Rakyat.com, Said Didu berujar jika pemindahan ibu kota baru dari Jakarta menuju Kalimantan Timur adalah ambisi pribadi Jokowi.

"Sepertinya pembangunan ibu kota baru adalah ambisi Presiden untuk meninggalkan legacy. Dalam visi dan misi yang disampaikan Presiden pada 2019-2024 itu tidak ada kata rencana pembangunan ibu kota baru. Malah isu tersebut sebenarnya muncul pada periode pertama," kata Said Didu.

Selain itu, Said Didu menilai jika pihak Kementerian Keuangan sudah mengangkat bendera putih dalam pembangunan ibu kota baru.

Dalam penilaian Said Didu, menyerahnya Kementerian Keuangan ditunjukkan dengan dijual atau disewakannya aset-aset yang ada di ibu kota lama.

"Pembangunan di Jakarta semakin tetap dipacu termasuk proyek-proyek nasional seperti kereta api cepat Jakarta-Bandung, LRT, dan MRT. Kalai ada rencana pemindahan, seharusnya agak direm pembangunan di Jakarta karena akan mubazir, ujar Said Didu.

Dari sejumlah pernyataan yang diungkapkan, Said Didu menuturkan jika pemindahan ibu kota ke Kalimantan Timur bukan karena kebutuhan negara.

"Saya menyatakan ini adalah lebih banyak karena keinginan pribadi, bukan kebutuhan negara. Bapak Presiden ini kalau ada keinginan agak susah direm," tuturnya.***

Diterbikan: oposisicerdas.com
Foto: Muhammad Said Didu/Net
Tanggapi Pembangunan Ibu Kota Baru, Said Didu: Itu Ambisi Pribadi Presiden Tanggapi Pembangunan Ibu Kota Baru, Said Didu: Itu Ambisi Pribadi Presiden Reviewed by Oposisi Cerdas on Rating: 5

Tidak ada komentar