Breaking News

Proyek Kereta Cepat Molor? Ini Penjelasan Luhut


Proyek kereta cepat Jakarta - Bandung kembali menemui masalah. Kali ini sepur cepat terkendala kondisi geografis karena harus melewati kondisi tanah lempung atau clay shale. Sehingga proses pembangunan membutuhkan waktu lebih.

Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan sempat melakukan kunjungan tempat konstruksi terowongan (Tunnel) 2, di Purwakarta, Rabu (12/1/2022).

Dia mengatakan pekerjaan konstruksi terowongan ini butuh kehati-hatian yang tinggi. 

Faktor keselamatan juga perlu diperhatikan karena pembangunan seperti ini belum pernah dilakukan sepanjang negara ini berdiri.

"Untuk membenahi hal itu akan dilakukan proses penyuntikan sejumlah bahan cor ke dalam tanah untuk memadatkan struktur tanah yang ada nantinya," mengutip dari akun Instagram pribadinya, dikutip, Jumat (14/1/2022).

Untuk membenahi hal ini Kereta Cepat Indonesia China (KCIC) mendatangkan 17 ahli grouting (metode konstruksi) dari China juga ahli dari perguruan tinggi Indonesia, untuk menyelesaikan konstruksi.

"Targetnya bisa rampung akhir April 2022 sekaligus menggenapkan 13 terowongan lainnya dengan total panjang keseluruhan 16.662 meter," jelasnya.

Hal ini tentu membuat progres keseluruhan proyek kereta cepat Jakarta - Bandung ini terhambat. 

Manajemen KCIC juga mengakui kalau karena penyelesaian konstruksi ini membutuhkan waktu, meski belum secara gamblang membeberkan penyelesaian akan mundur.

"Artinya gini memang perlu proses pengerjaan waktu. Kondisi yang tadi kita benahi dulu. jadi target mengikuti. Tapi direksi masih mengacu pada standar itu (September 2022)," jelasnya, Rabu (12/1/2022).

Rahadian menjelaskan permasalahan terjadi pada pengerjaan tunnel 2 daerah Mekargalih, Jatiluhur, Purwakarta, karena karakteristik tanah yang memang agak berbeda. 

Sehingga membutuhkan pengerjaan yang lebih teknis, dimana posisi terowongan melewati area clay shale atau tanah lempung.

Hal ini mengakibatkan pergerakan konstruksi timbunan maupun konstruksi jalan yang terdapat di atasnya. Sehingga pengerjaan harus dikerjakan secara hati-hati. [cnbcindonesia]

Foto: Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi RI (Menko Marvest). Luhut Binsar Pandjaitan mengunjungi lokasi pengerjaan konstruksi Tunnel #2 KCJB Rabu (12/1/2022), guna memastikan progress pembangunan proyek KCJB. (Dok: KCIC)
Proyek Kereta Cepat Molor? Ini Penjelasan Luhut Proyek Kereta Cepat Molor? Ini Penjelasan Luhut Reviewed by Oposisi Cerdas on Rating: 5

Tidak ada komentar