Breaking News

Berbicara Tentang Utang Indonesia, Sri Mulyani Disebut Makin Ngawur


Ekonom senior, doktor Rizal Ramli menyebutkan jika Menteri Keuangan, Sri Mulyani Indrawati saat ini makin ngawur.

Kritikan Rizal Ramli itu untuk menanggapi pernyataan Sri Mulyani terkait utang yang dimiliki Indonesia.

Sri Mulyani menyebutkan jika utang yang dimiliki Indonesia saat ini berasal dari warisan masa lalu ketika adanya krisis ekonomi di Indonesia pada 1997-1998.

Dilansir Pikiran-Rakyat.com dari akun Twitter milik Rizal Ramli, ia tak sependapat dengan Sri Mulyani.

Bahkan, Rizal Ramli menyebut jika Sri Mulyani semakin ngawur dengan pernyataannya.

"Makin ngawur. Ngeles kok kebangetan," kata Rizal Ramli melalui unggahan di akun Twitter miliknya.

Selain itu, Rizal Ramli menambahkan jika ingin menyalahkan pemerintah pada masa lalu, ada batasan waktu untuk pejabat negara bisa disalahkan atas utang-utang yang menumpuk saat ini.

"Dalam tradisi negara demokratis, jika anda berkuasa boleh menyalahkan pemerintahan aebelumnya maks 6 bulan. Setelah itu, ndak bisa lagi terus nyalahin pemerintah sebelumnya," ujar Rizal Ramli.

Rizal Ramli menyinggung kuasa yan dimiliki Sri Mulyani saat ini untuk membenahi keuangan di Indonesia.

"Anda kuasa kok untuk benahi! Malah +utang gila2an," ucap Rizal Ramli.

Selain Rizal Ramli, Said Didu juga menyanggah pernyataan Sri Mulyani yang berujar jika utang Indonesia saat ini berasal dari warisan masa lalu.

Dalam sanggahan Said Didu, ia memaparkan perbandingan jumlah utang Indonesia pada beberapa periode.

Utang Indonesia pada 2004-2014 dari sekira Rp1.400 triliun menjadi sekira Rp2.600 triliun.

Kemudian dari 2014-2021 menjadi sekira Rp6.700 triliun.***

Diterbikan: oposisicerdas.com
Foto: Menteri Keuangan (Menkeu), Sri Mulyani/Net
Berbicara Tentang Utang Indonesia, Sri Mulyani Disebut Makin Ngawur Berbicara Tentang Utang Indonesia, Sri Mulyani Disebut Makin Ngawur Reviewed by Oposisi Cerdas on Rating: 5

Tidak ada komentar