Breaking News

Upin Ipin Tanggapi Ketua KPI Pusat Soal Propaganda Malaysia, Netizen Indonesia Membela


Nama serial kartun asal Malaysia, Upin&Ipin menjadi sorotan masyarakat Indonesia.

Pasalnya, kartu anak-anak ini dituding oleh Ketua Komisi Penyiaran Indonesia (KPI), Agung Suprio, sebagai propaganda dari negara Malaysia.

Hal ini disampaikan langsung olehnya, dalam Podcast Deddy Corbuzier yang disiarkan di Youtube pada Kamis, 9 September 2021.

Agung menyebutkan kalau kartun Upin Ipin disubsidi oleh pemerintah negeri jiran, sehingga dapat disebut sebagai propaganda pemerintah.

"Lu tahu gak Upin dan Ipin? Itu disubsidi oleh pemerintah Malaysia?

"Jadi, ya propaganda pada akhirnya," tuturnya, seperti diberitakan Pikiran-Rakyat.com beberapa hari lalu.

Kabar tersebut ternyata terdengar sampai ke negeri jiran, bahkan ke pihak produksi kartun anak kembar tersebut.

Menanggapi pernyataan tersebut, pihak Upin Ipin langsung memberikan balasan terhadap tudingan dari KPI tersebut.

Pada Senin, 13 September 2021, akun Facebook Resmi Upin Ipin memberikan pernyataan mereka terkait tudingan propaganda dari KPI.

Akun tersebut menjelaskan kalau kartun yang dibuat oleh rumah produksi 'Les Copaque' di Malaysia ini memang sangat terkenal di beberapa negara.

"Tidak terbantahkan kalau Upin dan Ipin memang sangat populer di kalangan anak-anak Malaysia dan juga beberapa negara lainnya yang sedaerah.

"Bagaimanapun, pada akhirnya, ini hanya sebuah pertunjukan yang membawa sangat banyak nilai moral sama seperti pelajaran kehidupan," ujar akun tersebut.

Lantas, akun resmi Upin dan Ipin juga menegaskan kalau mereka bukan bentuk dari propaganda negara Malaysia.

"Ini bukanlah sebuah propaganda. Ini hanyalah tontonan yang baik dengan tujuan yang bagus," kata akun resmi Upin dan Ipin.

Terkait balasan dari pihak Upin Ipin, banyak netizen Indonesia yang muncul.

Membela Upin Ipin, netizen dari Indonesia turut menghujat pihak KPI yang berasal dari Indonesia.

"Kami semua orang Indonesia benci KPI. Jadi tak usah terlalu didengar apa kata mereka," ujar akun Muhammad Imam Pradana.

"Ga usah didengerin. Upin dan Ipin selalu melanjutkan untuk memberikan pekerjaan yang baik dalam menghibur dan mengedukasi daripada yang pernah dilakukan oleh KPI," kata akun Raden Aditya Dharma.

"Kayanya ga usah ditanggepin pernyataan dari orang ini. Kami orang Indonesia ga pernah nanggepin dia dengan serius. Kami tahu kalau dia berusaha untuk mengalihkan masa dari topik yang ada di dalam KPI," ujar Hari Friday.

"Komisi Penyiaran Indonesia (KPI) adalah candaan yang berlebihan ngomong-ngomong. Sebagian besar orang Indonesia tak pernah ada yang menanggapi mereka dengan serius semenjak skandal bully mereka tergali," tutur akun Rimadianita Permana.***

Diterbikan: oposisicerdas.com
Foto: Foto yang diunggah dalam bantahan akun resmi Upin&Ipin terkait tudingan propaganda Malaysia yang diberikan oleh Komisi Penyiaran Indonesia (KPI). /Facebook.com/@upinipinofficial
Upin Ipin Tanggapi Ketua KPI Pusat Soal Propaganda Malaysia, Netizen Indonesia Membela Upin Ipin Tanggapi Ketua KPI Pusat Soal Propaganda Malaysia, Netizen Indonesia Membela Reviewed by Oposisi Cerdas on Rating: 5

Tidak ada komentar