Breaking News

Mahasiswa UNS Mengaku Ditampar Aparat karena Bentangkan Poster Saat Kunjungan Jokowi ke Solo


Kunjungan Presiden Joko Widodo (Jokowi) ke Solo pada 13 September 2021 lalu berujung aksi penangkapan pada 10 mahasiswa Universitas Sebelas Maret (UNS).

Berdasarkan keterangan Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) UNS, aksi penangkapan 10 mahasiswa itu dilakukan setelah mereka menyampaikan aspirasi kepada Jokowi.

10 mahasiswa UNS membentangkan poster bertuliskan keluh kesah mereka terkait karut marut negara saat ini. Mereka berharap aspirasi mereka didengar Jokowi.

Baru saja membentangkan poster, aparat sudah menangkap 10 mahasiswa tersebut hingga mengamankan mereka.

Aksi represif aparat pada mahasiswa yang melakukan kritik ini langsung menuai kritik dari masyarakat. Aparat dinilai berlebihan dalam melindungi presiden.

Baru-baru ini seorang mahasiswa UNS mengatakan telah mengalami kekerasan saat ditangkap aparat.

Hal itu disampaikan Misbakhul Munir, kepada Najwa Shihab dalam acara Mata Najwa edisi Rabu, 29 September 2021.

Misbakh membantah tidak memancing aparat, bahkan belum sempat membentangkan poster namun sudah ditangkap.

"Iya (ditampar), saya tidak memancing apapun mbak waktu itu," ujar Misbakh, dikutip dari YouTube Najwa Shihab pada 30 September 2021.

"Ketika itu saya dan teman saya sedang berdiri dan belum mebentangkan, kemudian didatangi 10 dari aparat, memaksa membuka tas saya dan mengeluarkan poster di dalam tas saya," katanya menambahkan.

Misbakh mengaku dipiting dan dimasukkan ke dalam sebah toko untuk kemudian ditampat oleh aparat.

"Isinya hanya menyambut kedatangan pak Presiden, dan isinya hanya meminta untuk sama-sama peduli terkait kesehatan mental," ujar Misbakh.

"Namun setelah itu kami dipiting dengan sangat keras, kemudian kami dimasukkan ke dalam toko, selama proses itu nada aparat sangat tinggi. Kemudian saya bilang 'pak kita ngomongnya baik-baik aja', kemudian tanpa sebab bapaknya bilang 'kok kamu sok-sokan mas?' saya langsung ditampar di pipi kiri saya," katanya.***

Diterbikan: oposisicerdas.com
Foto: Mahasiswa UNS saat membentangkan poster berisi aspirasi agar Presiden Jokowi membenahi KPK pada 13 September 2021. Setidaknya ada 10 mahasiswa yang ditangkap aparat lantaran mengkritik Jokowi. Wartawan senior, Uni Zulfiani Lubis, atau kerap dipanggil Uni Lubis mengatakan tidakan aparat sudah berlebihan. /Dok. BEM UNS
Mahasiswa UNS Mengaku Ditampar Aparat karena Bentangkan Poster Saat Kunjungan Jokowi ke Solo Mahasiswa UNS Mengaku Ditampar Aparat karena Bentangkan Poster Saat Kunjungan Jokowi ke Solo Reviewed by Oposisi Cerdas on Rating: 5

Tidak ada komentar