Benny K Harman Minta KPK Usut Program Kartu Prakerja, Diduga Terjadi Salah Sasaran
Anggota DPR RI dari Fraksi Partai Demokrat Benny K Harman meminta KPK
mendalami dugaan pelanggaran pada program Kartu Prakerja.
Hal itu disampaikan Benny melalui akun media sosial Twitter @BennyHarmanID,
Senin (25/1/2021).
"Tiga kesalahan sasaran Kartu Prakerja. Baiknya KPK perlu mendalami masalah
Kartu Prakerja ini. Setelah bongkar tuntas korupsi dana Bansos, mulailah
bermain dgn kartu prakerja. Saya yakin KPK bisa. Memang impossible, but KPK
can make it possible! Liberte!" cuitnya.
Benny menyampaikan permintaan itu setelah membaca pemberitaan mengenai data
sasaran program Kartu Prakerja.
Seperti diketahui, pemerintah menggelontorkan dana senilai Rp 20 triliun
untuk menopang program tersebut.
Kementerian Keuangan mengumumkan bahwa program Kartu Prakerja telah
terealisasi Rp19,87 triliun atau setara dengan 99,35 persen dari total
anggaran Rp20 triliun hingga 16 Oktober 2020 lalu.
Kartu prakerja ini juga telah disalurkan hingga sekitar 5,59 juta peserta.
Namun, diduga terdapat salah sasaran dalam program itu.
Lihat cuitan Benny K Harman selengkapnya di bawah ini:
Tiga kesalahan sasaran Kartu Prakerja. Baiknya KPK perlu mendalami masalah Kartu Prakerja ini. Setelah bongkar tuntas korupsi dana Bansos, mulailah bermain dgn kartu prakerja. Saya yakin KPK bisa. Memang impossible, but KPK can make it possible! Liberte! https://t.co/bSJcYL4Bzz
— Benny K Harman (@BennyHarmanID) January 25, 2021
Source:
Silahkan Klik Link Ini
Diterbikan: oposisicerdas.com
Foto: Masyarakat diminta waspada agar tidak termakan hoaks pendaftaran gelombang 12 Kartu Prakerja. ANTARA FOTO/Aditya Pradana Putra/aww.
Benny K Harman Minta KPK Usut Program Kartu Prakerja, Diduga Terjadi Salah Sasaran
Reviewed by Oposisi Cerdas
on
Rating:
Tidak ada komentar