Breaking News

Indonesia Terang: Jokowi Diadili atau Prabowo Tumbang


MAHASISWA bergerak merupakan fenomena politik yang bagus sebagai penggugah bagi elemen rakyat lain untuk menyuarakan hal yang sama. Suara mahasiswa adalah gaung dari aspirasi rakyat yang terpendam. Mahasiswa merupakan agen perubahan sosial. Terbiasa untuk bangkit di saat kritis.

Bagi gerakan pemerintah bertema Indonesia gelap menjadi peringatan bahwa pemerintahan Prabowo dikritisi dan tidak boleh merasa nyaman dengan politik asoy geboy. Nikmat bersama Gibran seolah-olah dipercaya penuh oleh rakyat. Tidak peduli dengan semangat perubahan yang lama diinginkan rakyat.

Mahasiswa berteriak karena pemerintahan Prabowo itu membeku dan tidak memberi harapan. Kepercaan rakyat yang diklaim ternyata semu bahkan palsu. Kuatnya keyakinan bahwa Prabowo menjadi Presiden berdasarkan kondisi kerja Jokowi.

Latar belakang gerakan pelajar adalah kekecewaan atas puja-puji pada Jokowi. Prabowo hanya memanjangkan tangannya. Jokowi menilai rakyat telah gagal memimpin bangsa. mirip dengan rilis OCCRP Jokowi memang korup, kolusif dan menjalankan politik dinasti. Seluruhnya kriminal. Jokowi juga pelanggar HAM berat dalam kasus KM 50 misalnya, lebih membela PKI dibandingkan TNI dan rakyat yang ikut menumpasnya. 

Jokowi pembohong dan pengkhianat. Kebijakan Jokowi dalam kasus Rempang dan PIK 2 dinilai menjual dan membahayakan privasi negara. Sayangnya Prabowo berkhidmat dan sangat mengapresiasi Jokowi. Mahasiswa tentu marah. 

Indonesia akan cerah jika hukum dapat ditegakkan. Artinya Jokowi harus diadili untuk diminta pertanggungjawaban atas kejahatan politik yang dilakukannya baik KKN, pelanggaran HAM, pengungkapan negara, nepotisme atau berbagai rahasia publik. 

Prabowo tidak boleh melanjutkan pemerintahan model Jokowi. Jika demikian, dan tanda-tanda itu ada, maka Prabowo akan menjadi bulan-bulanan yang mengecewakan rakyat. Dibenci dan menjadi musuh rakyat. 

Indonesia menjadi terang untuk dua pilihan pertama, menangkap dan adili Jokowi atau kedua, Prabowo Gibran lengser.
Pilihan sehat tentu Jokowi adili. Tapi jika peluang itu ditutup rapat, apa boleh buat Prabowo yang harus tumbang. Terpaksa ditumbangkan.

Hal itu menjadi permulaan dari rekonstruksi, restorasi, rekonsiliasi, atau reformasi negeri kembali. (*).

Oleh: M Rizal Fadillah
Pemerhati Politik dan Kebangsaan
______________________________________
Disclaimer: Rubrik Kolom adalah media masyarakat dalam menyampaikan tulisannya. Setiap Opini di kanal ini sepenuhnya menjadi tanggung jawab Penulis dan oposisicerdas.com terbebas dari segala macam bentuk tuntutan. Jika ada pihak yang berkeberatan atau merasa dirugikan dengan tulisan ini maka sesuai dengan undang-undang pers bahwa pihak tersebut dapat memberikan hak jawabnya kepada penulis Opini. Redaksi oposisicerdas.com akan menayangkan tulisan tersebut secara berimbang sebagai bagian dari hak jawab.

Indonesia Terang: Jokowi Diadili atau Prabowo Tumbang Indonesia Terang: Jokowi Diadili atau Prabowo Tumbang Reviewed by Oposisi Cerdas on Rating: 5

Tidak ada komentar