Breaking News

Peras Anak Buah di Kementan Sampai Rp 44 Miliar, Bagaimana SYL Bisa dapat Penghargaan Bintang Maha Putera Utama?


Terbongkarnya kasus korupsi mantan Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo (SYL) selama menjabat di Kementan membuat riwayat penghargaan sang Mentan jadi sorotan.

Diketahui sebelumnya, Syahrul Yasin Limpo (SYL) sedang menghadapi pengadilan terkait kasus korupsi yang membongkar aksi pemerasan yang dilakukannya selama menjabat sebagai seorang Menteri Pertanian.

SYL disebut menggunakan anggaran dari Kementerian Pertanian (Kementan) untuk kebutuhan pribadinya.

Bahkan SYL disebut anak buahnya melakukan pemerasan terhadap para bawahannya terkait permintaan dana untuk memenuhi kehidupan pribadi keluarganya yang luar biasa mewah.

Para saksi yang hadir di persidangan kasus dugaan pemerasan dan gratifikasi SYL menjelaskan kalau sang mantan Mentan menggunakan anggaran negara untuk kebutuhan pribadi keluarganya.

SYL disebut menggunakan uang negara di Kementan sejumlah Rp3 jutaan per harinya untuk memesan makanan online dan laundry rumah dinas.

Kemudian pria tersebut juga menggunakan dana Kementan untuk membayar biaya sunat cucunya yang merupakan anak dari Kemal Redindo Syahrul Putra.

Salah satu saksi di persidangan juga menyebutkan kalau SYL meminta uang untuk melakukan renovasi rumah anaknya.

Setiap bulan, eks Mentan tersebut mengirimkan uang bulanan ke istrinya mencapai Rp30 jutaan menggunakan uang negara.

Anak dan cucu SYL juga menikmati uang Kementan yang diketahui digunakan untuk membayar dokter kecantikan serta perawatan skincarenya.

SYL juga pernah menyewa pesawat senilai Rp3 miliar, dari uang negara.

Bahkan biaya kurban SYL juga ditanggung anggaran negara.

Selain mengambil uang dari Kementan, dirinya disebut juga memeras para bawahannya yang merupakan pemimpin di instansi tersebut.

Jaksa Komisi Pemberantasan Korupsi menyebut kalau SYL menerima gratifikasi, uang korupsi, dan segala hasil memeras anak buahnya hingga mencapai Rp44 miliar.

"Tetapi juga ada fasilitas negara yang digunakan itu oleh anaknya yang bernama panggilannya bibi, yang meminta dibuatkan kafe di Kementan,"

"Yang mana kalo pengguna fasilitas negara itu seharusnya ada PNBP-nya tetapi diterangkan itu tidak dibayarkan, itu dia hanya mengunakan." kata Mayer Jaksa penuntut umum KPK dalam persidangan yang dilaksanakan akhir April 2024 tersebut.

Melihat segala keburukan SYL di Kementerian Pertanian, riwayat karir sang mantan menteri pun jadi sorotan.

Belum lagi dirinya juga pernah mendapatkan penghargaan Bintang Maha Putera.

Dikutip Kilat.com dari laman resmi Kementerian Pertanian, Syahrul Yasin Limpo menceritakan kalau dirinya memang sudah bergerak di pemerintahan sejak lama.

SYL memulai karirnya di dunia politik dengan menjadi seorang lurah.

Selama menjadi lurah, wilayah kekuasaannya sempat mendapatkan predikat kelurahan terbaik se-Sulawesi Selatan.

Berkat hal tersebut, SYL kemudian diangkat menjadi seorang camat sampai mendapatkan penghargaan sebagai camat teladan se-Indonesia.

“Pada saat menjadi camat, saya adalah satu-satunya camat yang mendampingi Presiden RI, Soeharto saat mengunjungi Sulawesi Selatan," ungkap Syahrul bangga.

Syahrul kemudian melanjutkan karirnya menjadi Bupati Gowa selama dua periode yakni dari tahun 1994 hingga 2002.

Tak mau berhenti sampai di situ, dirinya kemudian maju menjadi Wakil Gubernur Sulawesi Selatan mendampingi Amin Syam.

Syahrul juga berhasil menaikkan tingkatnya menjadi seorang Gubernur usai berpasangan dengan Agus Arifin Nu'mang.

Di tahun 2013, SYL kembali terpilih menjadi Gubernur Sulawesi Selatan.

Selama menjadi Gubernur Sulawesi Selatan, SYL disebut berhasil memenuhi pangan untuk 17 provinsi.

Prestasi inilah yang membuat presiden kala itu Susilo Bambang Yudhoyono memberikan penghargaan Bintang Maha Putera di bidang pertanian.(*)

Sumber: kilat
Foto: Sosok Syahrul Yasin Limpo. (Instagram/ @syasinlimpo)
Peras Anak Buah di Kementan Sampai Rp 44 Miliar, Bagaimana SYL Bisa dapat Penghargaan Bintang Maha Putera Utama? Peras Anak Buah di Kementan Sampai Rp 44 Miliar, Bagaimana SYL Bisa dapat Penghargaan Bintang Maha Putera Utama? Reviewed by Oposisi Cerdas on Rating: 5

Tidak ada komentar