Breaking News

Tak Hanya Gunakan Bahasa Isyarat, Anies Baswedan Juga Selipkan 2 Bahasa saat Sampaikan Visi Misi


Bahasa isyarat yang menjadi perhatian warganet dalam debat terakhir Capres 2024 yang digunakan Anies Baswedan.

Ternyata Anies Baswedan tak hanya menggunakan bahasa isyarat saat menyampaikan visi misinya dalam debat capres.

Anies Baswedan menyelipkan tiga bahasa dalam memaparkan visi misinya di debat capres terakhir.

Dikutip Kilat.com dari akun Instagram @sherlyannavita Anies tampak fasih menggunakan bahasa tersebut.

Saat giliran Anies Basewdan mendapatkan kesempatan menyampaikan visi misinya.

Dalam pembukaan sebelum memaparkan visi misi, ada gerakan yang beliau lakukan.

Beliau memulainya dengan bahasa isyarat, dengan gerakan menunjuk ke arah jam tangan.

Kemudian gerakan merotasi tangan kanan ke arah depan dari tangan kiri.

Bahasa isyarat yang Anies lakukan mempunyai arti "waktunya perubahan."

Selain itu Anies Baswedan memberikan ungkapan dalam bahasa Jawa.

"Sopo wani rekoso bakal nggayuh mulyo," ucapnya dalam bahasa Jawa.

"Siapapun yang bersungguh-sungguh dalam usahanya pasti meraih kemuliaan," terangnya.

Kemudian Anies menyelipkan bahasa lain dalam penyampaian visi misinya saat debat Capres.

"Ngadek sacekna nilas saplasna," ucapnya dalam bahasa Sunda.

"Konsistensi ucapan dan perbuatan menjunjung kejujuran dan kearifan," terangnya.

"Perubahan saatnya kita lakukan," ucapnya.

"Katong bergerak untuk perubahan," ucapnya dalam bahasa Ambon. (*)

Sumber: kilat
Foto: Anies Baswedan pakai bahasa isyarat saat debat capres. (Youtube/KPU RI)
Tak Hanya Gunakan Bahasa Isyarat, Anies Baswedan Juga Selipkan 2 Bahasa saat Sampaikan Visi Misi Tak Hanya Gunakan Bahasa Isyarat, Anies Baswedan Juga Selipkan 2 Bahasa saat Sampaikan Visi Misi Reviewed by Oposisi Cerdas on Rating: 5

Tidak ada komentar