Breaking News

Prabowo Bakal Ajak Anies dan Ganjar Masuk Kabinet: Tanda Persatuan atau Politik Akrobat?


Penasehat TKN Prabowo-Gibran, Fadli Zon menyampaikan bahwa Prabowo Subianto akan mengajak rivalnya Anies Baswedan dan Ganjar Pranowo untuk masuk kabinet jika terpilih menjadi Presiden.

"(Bakal ajak Anies dan Ganjar masuk Kabinet Prabowo?) Saya kira semua terbuka, setelah bertanding bisa bersanding, jadi semua terbuka," kata Fadli Zon, Kamis (8/2/2024).

Ia menyebut, ajakan kepada rival itu mencontoh pada kontestasi Pilpres 2019 lalu.

Sebab, Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengajak Prabowo untuk masuk dalam kabinet Indonesia Maju.

"Pak prabowo kan sudah menyampaikan, kalau beliau nanti terpilih jadi presiden, beliau akan menjadi presiden untuk seluruh rakyat Indonesia, termasuk bagi yang tidak mendukungnya. Dan tentu akan merangkul pihak-pihak yang menjadi kompetitor jika memang mau bergabung," papar dia.

Langkah itu, lanjut dia, merupakan langkah negarawan karena ajakan kepada rival itu juga pernah terjadi tak hanya di Indonesia, tapi juga di negara Adidaya.

"Pak Prabowo juga orangnya selalu terbuka dan selalu mengajak. Dan apa yang terjadi di 2019 itu kan satu contoh yang bagus bahkan ini di Amerika juga dulu pernah dilakukan oleh Abraham Lincoln,"

"Makanya ada bukunya berjudul The Team of Rival, sebuah tim yang terdiri dari rivalnya, begitu. Ada lawannya di dalam," tegas dia.

Sumber: suara
Foto: Penasehat TKN Prabowo-Gibran, Fadli Zon [Egi/Suara.com]
Prabowo Bakal Ajak Anies dan Ganjar Masuk Kabinet: Tanda Persatuan atau Politik Akrobat? Prabowo Bakal Ajak Anies dan Ganjar Masuk Kabinet: Tanda Persatuan atau Politik Akrobat? Reviewed by Oposisi Cerdas on Rating: 5

Tidak ada komentar