Teman Mario Dandy Satriyo Resmi jadi Tersangka, Tukang Kompor dan Perekam

Akhirnya, polisi menetapkan teman Mario Dandy Satrio berinisial SLRPL jadi tersangka penganiayaan David, anak pengurus pusat GP Ansor.

Teman Mario Dandy Satriyo itu adalah berjenis kelami laki-laki dan ada di lokasi saat penganiayaan terjadi.

Penetapan teman Mario Dandy Satriyo itu dilakukan penyidik Polres Metro Jakarta Selatan.

Kepastian itu disampaikan Kapolres Jakarta Selatan, Kombes Ade Ary Syam Indradi, Kamis (23/2/2022) malam.

Kombes Ade menyatakan, penetapan S sebagai tersangka itu didasarkan pada fakta, alat bukti dan barang bukti.

Selain itu, juga didasarkan pada pendalaman yang dilakukan oleh penyidik.

“Malam ini kami telah mengalihkan status saudara SLRPL, 19 tahun, menjadi tersangka,” terang Kombes Ade.

Tukang kompor dan perekam

Kombes Ade juga mengungkap peran SLRPL dalam penganiayaan David.

Disebutkan bahwa SLRPL adalah orang yang menemani Dandy Satriyo ke lokasi untuk menganiaya David.

Selain itu, tersangka juga menyatakan bahwa tindakan David kepada A, pacar Mario Dandy sudah sangat parah.

Tidak hanya itu, SLRPL juga berperan jadi ‘tukang kompor’ untuk melakukan penganiayaan.

“Memberikan pendapat kepada tersangka MDS (Mario Dandy Satrio), ‘wah parah itu, ya sudah hajar saja’,” beber Kombes Ade..

Kombes Ade juga mengungkap bahwa video saat Mario Dandy menghajar korban tidak lain direkam oleh SLRPL.

Dengan demikian, tersangka dianggap membiarkan terjadinya penganiayaan dan tidak melakukan pencegahan.

“Mencontohkan sikap tobat atas permintaan tersangka MDS agar ditirukan oleh korban,” kata Ade Ary.

Atas perbuatannya, SLRPL dijerat Pasal 76CjunctoPasal 80 UU Nomor 35 Tahun 2014 tentang Perlindungan Anak subsider Pasal 351 KUHP.

Saat ini, lanjut Kombes Ade, SLRPL teman Mario Dandy Satriyo tengah menjalani pemeriksaan sebagai tersangka di Polres Metro Jakarta Selatan.

Foto; Teman Mario Dandy Satriyo berisnial SLRPL ikut jadi tersangka. Dia berperan sebagai tukang kompor dan perekam video

Breaking News