Dibalik Tragedi Kanjuruhan Malang, Hak Siar Satu Pertandingan Bola Bernilai Puluhan Miliar

Baca Juga

Tragedi berdarah Kanjuruhan Malang membuka tabir betapa satu pertandingan sepakbola itu bernilai puluhan miliar dari hak siar dan penjualan tiket.

Selain hasil penjualan tiket yang bernilai miliaran satu kali main, hak siar pertandingan bola dapat menghasilkan uang puluhan miliar dalam satu pertandingan.

“Belum hak siar pertandingan itu puluhan miliar satu pertandingan,” ungkap Founder Save Our Soccer Indonesia Apung Widadi, Senin (3/10) dilansir detikcom.

Apung Widadi mengungkapkan hasil laba bersih dalam satu kali pertandingan sepak bola. Laba ini bisa berasal dari penjualan tiket dan juga hak siar pertandingan.

Menurut Apung, hasil penjualan tiket dapat menghasilkan miliaran rupiah dalam satu pertandingan.

Dia pun memberikan contoh pertandingan di Bekasi antara Persija dengan tim lain. Dalam satu pertandingan, hasil penjualan tiket di Bekasi bisa mencapai Rp2 miliar.

Hak Siar Pertandingan Bola

Hak siar adalah aset utama bisnis penyiaran.

Hak siar adalah salah satu hak terkait yang diatur dalam UU Nomor 19 Tahun 2002 Tentang Hak Cipta.

Sedangkan kegiatan penyiaran diatur UU Nomor 32 Tahun 2002 tentang Penyiaran.

Setiap bulan semua kontestan Liga 1 2022/23, bakal menerima uang Rp550 juta. Dana tersebut merupakan hak komersial yang berasal dari PT Liga Indonesia Baru (LIB).

Sepakbola Indonesia Tumbuh

Mantan Politisi PKS Fahri Hamzah mengatakan, dengan hasil miliaran yang dihasilkan maka industri sepak bola telah tumbuh di Indonesia.

Sehingga menurut Fahri negara perlu menjaga jarak pada sepak bola dan mengalihkannya pada ranah private atau swasta.

“Saya baru mendengar bahwa ini industrinya sudah tumbuh. Kalau dilihat itu kan yang nonton hanya Aremania saja sudah overload. Apalagi kalau kedua belah pihak,” katanya.

“Artinya potensi penonton dua kali lipat. Ini bisnis besar. Kalau bicara bisnis besar, orang mau bayar industri, pasti mau inves di situ,” kata Fahri Hamzah.

“Bagaimana mengatur regulasai transisional supaya semakin banyak sektor olahraga kita itu full. Kita serahkan saja kepada private, negara nggak perlu cawe-cawe lagi,” tuturnya membahas sepakbola Indonesia usai tragedi Kanjuruhan Malang termasuk soal hak siar.

Sumber: pojoksatu

Foto: Tragedi Kanjuruhan Malang memakan korban jiwa anak-anak (ist)