Breaking News

Hotman Paris Pernah Dapat Tawaran Jadi Pengacara FS dan PC: Saya 3 Hari Nggak Bisa Tidur..


Pengacara Hotman Paris Hutapea mengaku pernah mendapat tawaran untuk menjadi kuasa hukum Ferdy Sambo dan Putri Candrawathi.

Ferdy Sambo sendiri disebut sempat meminta Hotman Paris untuk menjadi pengacaranya di kasus pembunuhan berencana Brigadir J.

Meski begitu Hotman Paris telah menolak tawaran atau ajakan yang diberikan oleh Ferdy Sambo itu.

Bahkan Hotman Paris mengaku sampai tidak bisa tidur selama tiga hari memikirkan tentang tawaran yang diajukan Ferdy Sambo itu.

"Memang benar Hotman Paris diminta oleh Pak Sambo untuk menjadi pengacaranya, juga diminta untuk pengacara ibu PC (Putri Candrawathi), itu benar," ucap Hotman Paris, dikutip dari kanal YouTube TRANS TV Official pada Rabu, 7 September 2022.

Selain itu pengacara berusia 62 tahun itu mengaku sampai sempat tidak tidur selama tiga hari untuk memikirkan soal tawaran dari pihak Ferdy Sambo.

Menurutnya, pengacara manapun bisa auto terkenal jika berani menerima tawaran untuk mengurus perkembangan kasus pembunuhan Brigadir J.

"Saya tiga hari nggak bisa tidur, tiga hari nggak bisa tidur untuk mengatakan 'yes or no', karena dari segi kasus ini kasus impian bagi para lawyer," kata Hotman Paris.

"Ini adalah kasus di dunia manapun membuat lawyer jadi populer, contoh kasus pembunuhan oleh O. J. Simpson di Amerika, itu kasus impian yang dia bunuh istrinya, itu dia menangkan hanya gara-gara sarung tangannya yang dituduh sebagai alat pembunuh ternyata tidak cocok, nggak muat, berarti nggak bisa dipakai itu kan," sambungnya.

Setelah memikirkan matang-matang, pada akhirnya Hotman Paris dengan berat hati memutuskan untuk menolak tawaran menjadi pengacara Ferdy Sambo dan Putri Candrawathi.

"Jadi sesudah saya tiga hari nggak bisa tidur, akhirnya saya putuskan dengan berat hati saya menolak menjadi pengacara dari Pak Sambo dan Ibu PC," tukasnya.

"Ada beberapa alasan, yang pertama mencegah terjadinya konflik kepentingan karena saya juga sebagai pembawa acara 'host' di suatu televisi di mana saya membahas kasus itu berarti harus netral dan bahkan nanti dipersidangan," tambah Hotman.

Selain itu Hotman Paris menolak tawaran Sambo juga dikarenakan adanya kesibukan untuk mengurus soal program acaranya sendiri.

"Tapi yang kedua adalah karena sejak kasus itu mulai ada sudah jutaan orang sudah meminta saya untuk menjadi pengacara Brigadir J, Bharada E lah, dan kebetulan memang saya lagi sibuk buat program Hotman 911 yaitu program untuk hal-hal yang sangat viral yang menyentuh hak asasi manusia," pungkasnya.

Sebelumnya Hotman Paris sempat berikan tanggapan soal jeratan hukum yang diterima oleh tersangka Ferdy Sambo.

Diketahui sebelumnya, Ferdy Sambo terancam hukuman mati dengan jeratan  pasal 338 dan 340 KUHP terkait pembunuhan.

Kendati begitu, Hotman Paris menilai Ferdy Sambo bisa terbebas dari hukuman mati.

Hal ini diungkapkan oleh Hotman Paris di program acar FYP yang diunggah oleh akun TikTok @abdiwhong, dilansir pada Minggu 28 Agustus 2022.

Lantas Hotman Paris menyoroti cerita peristiwa detik-detik sebelum penembakan, kabarnya Ferdy Sambo sempat menangis.

Jika benar Ferdy Sambo menangis dan spontan menembak akibat adanya aduan dari istri, maka mantan Kadiv Propam bisa terbebas dari ancaman hukuma mati.


"Saya baru dengar dalam kasus penembakan polisi sekarang, apakah benar saya nggak tahu, katanya istrinya begitu pulang dari Magelang si jendral suaminya (Ferdy Sambo) itu nangis” kata Hotman Paris.

Sumber: disway
Foto: Hotman Paris Ngaku Tidak Bisa Tidur Saat Ditawari Jadi Pengacara Ferdy Sambo-TRANS TV Official-YouTube Channel
Hotman Paris Pernah Dapat Tawaran Jadi Pengacara FS dan PC: Saya 3 Hari Nggak Bisa Tidur.. Hotman Paris Pernah Dapat Tawaran Jadi Pengacara FS dan PC: Saya 3 Hari Nggak Bisa Tidur.. Reviewed by Oposisi Cerdas on Rating: 5

Tidak ada komentar