Breaking News

Keluarga Bharada E Menghilang, Tetangga: Rumahnya Telah Kosong Sejak Awal Juli


Keluarga Bharada E yang tinggal di Perumahan Tamara Residence, Kelurahan Mapanget Barat, Kecamatan Mapanget, Kota Manado sudah tak pernah lagi di temui oleh tetangganya.

Bharada E atau Bharada Eliezer diketahui masih tinggal bersama orang tuanya di rumah tersebut.

Salah satu tetangganya mengungkapkan bahwa keluarga Bharada E menghilang sejak awal Juli lalu.

Vonni yang merupakan tetangga Bharada E di Manado meenjelaskan bahwa rumah keluarga Bharada E telah kosong setelah berita Polisi tembak Poisi di rumah dinas Ferdy Sambo yang menewaskan Brigadir J.

“Rumah (Bharada E) ini sudah kosong sejak beberapa minggu lalu, tak ada yang huni,” ungkap Vonni.

Vonni mengaku, kali terakhir melihat keluarga Bharada E adalah saat awal Juli, di mana saat itu diberitakan tewasnya Brigadir J dengan Bharada E sebagai pelaku penembakan. 

Setelah itu, keluarga Bharada E tiba-tiba menghilang dan tak diketahui keberadaannya.

Vonni juga mengatakan bahwa dia tak mengetahui persis sejak kapan keluarga Bharada E atau Bharada Eliezer menghilang tanpa jejak.

Dilansir dari sumeks.disway.id, sementara Linda, tetangga lainnya mengungkap, selama ini keluarga Bharada E dikenal merupakan keluarga yang cukup tertutup.

Setiap ada kegiatan sosial, baik Bharada E atau keluarganya, sangat jarang sekali mengikuti atau terlihat hadir.

“Mereka (keluarga Bharada E) sangat tertutup. Bahkan kegiatan sosial pun jarang diikuti,” ungkap Linda.

Terkait dengan keterlibatan Bharada E yang dikatakan oleh pihak kepolisian uang menembak Brigadir J, pihak Komnas HAM telah melakukan pemeriksaan.

Bharada E sudah memberikan pengakuannya setelah menjalani pemeriksaan di kantor Komnas HAM pada Selasa, 26 Juli 2022 berikut dengan sebagian ajudan Ferdy Sambo lainya.

Akan tetapi Bharada E keluar dari kantor Komnas HAM pada pukul 13.25 WIB, tidak bersamaan dengan ajudan atau aide de camp (ADC) Irjen Ferdy Sambo lainnya.

Dalam proses pemeriksaannya itu, Bharada E memberikan seluruh keterangan serta pengakuannya terhadap insiden tewasnya Brigadir Nopriansyah Yoshua Hutabarat alias Brigadir J.

Diketahui Brigadir J disebut telah tewas setelah terjadinya baku tembak dengan sesama polisi di rumah Irjen Pol Ferdy Sambo pada Jumat, 8 Juli 2022 lalu.

Komisioner Komnas HAM, M Choirul Anam mengatakan bahwa Bharada E banyak memberikan cerita terkait dengan insiden berdarah tersebut sepanjang pemeriksaan.

"Sepanjang yang kami periksa, Bharada E menjelaskan banyak hal salah satunya adalah soal menembak (Bigadir J)," ucap Anam, Selasa 26 Juli 2022. 

Akan tetapi Anam masih belum bisa memberikan penjelasan secara rinci atau detail soal keseluruhan pengakuan Bharada E yang berkaitan dengan peristiwa baku tembak

Hal itu dikarenakan pihak Komnas HAM mengaku telah melontarkan pertanyaan yang sifatnya luas atau deskriptif agar ditemukannya gambaran lengkap.

"Makanya tadi panjang sekali proses permintaan keterangannya, karena jawabannya deskriptif," tutur Choirul Anam.

"Jadi kalau minta kesimpulan dan sebagainya kami belum bisa menyimpulkan karena jawabannya kami meminta deskriptif," pungkasnya menambahkan.
 
Sumber: disway
Foto: Bharada E/Net
Keluarga Bharada E Menghilang, Tetangga: Rumahnya Telah Kosong Sejak Awal Juli Keluarga Bharada E Menghilang, Tetangga: Rumahnya Telah Kosong Sejak Awal Juli Reviewed by Oposisi Cerdas on Rating: 5

Tidak ada komentar