Heboh FPI Palsu, Cipta Panca Laksana: Untuk Nutupi Demo Warga Wadas Ya?
Senin siang masyarakat dihebohkan dengan munculnya aksi demo oleh kelompok
yang mengatasnamakan FPI Reborn.
Diketahui pada aksi yang dilangsungkan di Jakarta itu, kelompok FPI Reborn
turun ke jalan untuk mendukung Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan menjadi
presiden di 2024 mendatang.
Namun aksi tersebut ditanggapi miring oleh banyak pihak lantaran terdapat
sejumlah keanehan pada kelompok yang mengatasnamakan FPI Reborn itu.
Seperti adanya kaum perempuan dan emak-emak yang memakai celana jeans ketat
di aksi tersebut sehingga memunculkan anggapan bahwa FPI Reborn ini
sebenarnya gadungan alias FPI palsu.
Terlebih pihak FPI yang kini berganti nama menjadi Front Persaudaraan Islam
juga telah mengkonfirmasi bahwa anggotanya tak ada yang turun ke jalan untuk
mendukung Anies menjadi presiden.
Dalam keterangan resminya, FPI menegaskan bahwa aksi yang mengatasnamakan
FPI Reborn adalah palsu.
Sebab kelompok FPI Reborn itu lebih dulu melakukan pemberitahuan ke pihak
kepolisian untuk melakukan aksi turun ke jalan.
FPI juga meminta pihak kepolisian untuk bisa membedakan terkait mana
kelompok yang asli dan palsu.
Berikut pernyataan resmi dari FPI yang dikutip Konten Jatim dari akun
@DPP_LIP.
"Mereka melakukan pemberitahuan ke Polda bahwa mereka (mengaku) FPI akan
melakukan Aksi. Apa Polda tidak bisa membedakan mana Real mana Fake?," tulis
akun @DPP_LIP, dikutip Konten Jatim, Senin (6/6/2022).
"Dan strategi apa yg mereka mainkan sehingga mau membayar banyak masa &
mengaku sbg FPI?".
"Adakah keterlibatan salah satu institusi Negara mengatur ini semua?".
"Sehingga aksi yg mereka lakukan dgn banyak masa dan menggunakan atribut
palsu berjalan mulus tanpa kekhawatiran?" tambahnya.
Di saat bersamaan, muncul isu lain yang menyebutkan aksi FPI Reborn atau FPI
palsu itu merupakan sebuah cara untuk menutupi kasus Wadas.
Isu itu dihembuskan oleh politisi Partai Demokrat yakni Cipta Panca.
Dalam cuitan di akun Twitter miliknya, Panca dengan tegas mengatakan bahwa
aksi demo FPI palsu itu hanya akal-akalan untuk menutupi kasus wadas.
Apalagi ia menduga demo tersebut dinahkodai oleh kelompok relawan Ganjar
Pranowo bernama Ganjar1st yang terdiri dari Eko Kuntadhi dkk.
"Oh demo FPI palsu untuk nutupin demo warga Wadas ya @Dennysiregar7
@_ekokuntadhi @GunRomli," tulis Panca dalam akun Twitter miliknya @panca66.
Oh demo FPI palsu untuk nutupin demo warga Wadas ya @Dennysiregar7 @_ekokuntadhi @GunRomli https://t.co/4YpimAQzo5
— #RepublikDagelan (@panca66) June 6, 2022
Tak hanya itu, dalam unggahannya Panca juga tampak memberikan bukti lainnya
di mana banyak warga Wadas yang melakukan aksi damai di depan Kantor
Gubernur Jawa Tengah namun tak heboh seperti aksi FPI Reborn.
Bahkan warga Wadas yang mendatangi Kantor Gubernur Jawa Tengah itu malah
disambut dengan kawat berduri, sementara aksi FPI palsu di Jakarta malah
berjalan mulus.
Padahal jauh sebelumnya, setiap hendak menggelar aksi, FPI selalu kesulitan
mendapat izin dari pihak kepolisian.
Hal itu kemudian semakin menguatkan bahwa aksi FPI Reborn alias FPI palsu
tersebut diperuntukan untuk menutupi kasus wadas.
Sumber:
kontenjatim
Foto: KONSISTEN BERJUANG: Warga Desa Wadas, Kecamatan Bener, Kabupaten
Purworejo gelar aksi protes di depan Gedung Gubernur Jawa Tengah untuk
menolak penambangan di desanya, Senin (06/06). (Wahyu
Indriyati/Lingkarjateng.id)
Heboh FPI Palsu, Cipta Panca Laksana: Untuk Nutupi Demo Warga Wadas Ya?
Reviewed by Oposisi Cerdas
on
Rating:
Tidak ada komentar