Peran Moeldoko dalam Menaikan Elektabilitas AHY, Siapa yang Berjasa?

Moeldoko menjadi berkat bagi Demokrat ditengah keterpurukan kader-kader mencari sosok yang dinilai mampu menaikan elektabilitas Agus Hari Mukti Yudhoyono (AHY) dalam Pemilu 2024.

Pilihan utama adalah mantan Jendral militer Moeldoko mendapatkan suara mayoritas tokoh-tokoh elite dan kader-kader politik era SBY yang kini hengkang dari Demokrat.

AHY tentunya mendapatkan bola umpan lambung elektabilitas, merasa terdzholimi dari pengurus-pengurus DPP dan DPW Demokrat yang mendapatkan gugatan eksistensi sebagai Ketua Umum (KETUM) karena dinilai lahir dari Kongres aklamasi transaksonal.

Strategi dualisme kepemimpinan mampu menguatkan jaringan masing-masing Moeldoko dan AHY dalam frame partai Demokrat.

Masyarakat pada umumya hanya memahami Demokrat dengan kepemimpinan AHY ataupun Moeldoko sama saja, karena siapapun yang memimpin Partai Demokrat tentunya akan mengusung Capres 2024 untuk merebut kekuasaan kembali.

Jadi siapakah tokoh yang hebat berjasa menaikan elektabilitas AHY dan Demokrat ?

Sosok Moeldoko seharusnya mengundurkan diri dari pertarungan Demokrat dan kembali menjadi tokoh Jendral Militer yang bijak mampu menyelesaikan permasalahan bangsa Indonesia, adil damai dan sejahtera.

Misi Moeldoko untuk membayar utang budi kepada SBY selesai, tinggal menjalin Pemilu 2024, sama-sama mempunyai popularitas di Masyarakat.

Oleh : Nazar EL Mahfudzi

Pengamat Politik -Studi Islam dan Pancasila Universitas Muhammadiyah Jakarta (PSIP-UMJ)

Disclaimer : Rubrik Kolom adalah media masyarakat dalam menyampaikan tulisannya. Setiap Opini di kanal ini sepenuhnya menjadi tanggung jawab Penulis dan oposisicerdas.com terbebas dari segala macam bentuk tuntutan. Jika ada pihak yang berkeberatan atau merasa dirugikan dengan tulisan ini maka sesuai dengan undang-undang pers bahwa pihak tersebut dapat memberikan hak jawabnya kepada penulis Opini. Redaksi oposisicerdas.com akan menayangkan tulisan tersebut secara berimbang sebagai bagian dari hak jawab.