Pemandu Wisata di Swiss Ungkap Tentang Sungai Aare

Salah seorang pemandu wisata di Swiss, Amalinda, mengungkapkan tentang Sungai Aare di Bern, Swiss.

Menurutnya, Sungai Aare merupakan destinasi cukup terkenal.

Kendati demikian, Amalinda mengaku tidak pernah membawa tamunya turun ke sungai Aare. Hanya melihat sungainya dari atas.

Pemandu wisata ini menilai, pemandangan sungainya sangat bagus dan cukup terkenal, karena warnanya yang hijau terkadang biru.

“Saya sering ke lokasi ini, cuma untuk turun sendiri ke sungai tidak pernah. Apalagi untuk saat ini musim semi, airnya sangat dingin sekali,” bebernya.

Kebiasaan masyarakat lokal di sana, beber Amalinda, jika musim panas sebagian besar masyarakat di sini sering berenang ke sungai atau danau.

Dia mengatakan, jika ingin berkunjung ke sungai tersebut dan ingin berenang disarankan memiliki kemampuan berenang karena arusnya yang deras dan setidaknya ada orang lokal ikut mendampingi.

“Paling nggak ada orang lokal yang mendampingi, kalau misalkan turis mau berenang,” bebernya dikutip FAJAR.CO.ID di kanal tvOneNews, Sabtu(28/5/2022).

Diakuinya, insiden orang yang hanyut terbawa arus sungai kerap terjadi di sungai itu. “Kalau untuk berenang di sungai ini memang harus berhati-hati dan kita lihat kondisi sungainya,” bebernya.

Sebelumnya, putra Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil, Emmeril Khan Mumtadz atau akrab disapa Eril hilang setelah berenang di Sungai Aare, Kota Bern, Swiss, Kamis (26/5/2022) lalu. Eril diketahui terseret arus sungai.

Sumber: fajar

Foto: Sungai Aare Swiss. (iStockphoto/Joel Carillet)