Breaking News

Deqa Dhalaq, Muslimah Kulit Hitam Pertama yang Jadi Wali Kota di AS, Dulunya Sering Direndahkan


Negara Amerika Serikat memiliki penduduk dengan mayoritas umat kristen, begitu dengan pemimpin pemerintahannya. Sejarah baru bagi Negeri Paman Sam memiliki Wali Kota Portland bernama Deqa Dhalaq, seorang muslimah berhijab dari golongan kulit hitam.

Deqa Dhalaq berhasil terpilih sebagai Wali Kota Portland selatan, yaitu negara bagian Amerika Serikat, Maine. Ia memiliki tampilan layaknya seorang muslim dengan mengenakan hijab.

Sebelum terpilih menjadi Wali Kota Portland, negara bagian Amerika Serikat, Deqa Dhalaq seorang muslim yang mengenakan hijab telah lebih dulu terpilih sebagai anggota dewan.

Merupakan suatu prestasi dan kebanggan tersendiri bagi Deqa karena mampu menjadi pejabat di negara dengan mayoritas beragama kristen.

Tidak hanya itu, Deqa juga bukan dari golongan orang kulit putih seperti mayoritas masyarakat sana, melainkan orang kulit hitam.

“Itu sangat indah, itu membuat saya meneteskan air mata,” katanya, dikutip Hops.ID melalui kanal YouTube Hidayatullah TV pada Senin, 18 April 2022.

Deqa resmi menanang status sebagai Wali Kota Portland pada awal bula desember tahun lalu dengan perolehan suara yang begitu tinggi.

Padahal penduduk Kota Portland mayoritas orang kulit putih dan penganut agama kristen, yang notabene berbeda dengan dirinya.

Namun ia mantap dan bertekad maju dalam pemilu salah satunya di latar belakangi oleh mantan Presiden Amerika Serikat Donald Trump.

Ada satu komentar dari Donald Trump yang dinilai merendahkan pada imigran dari Negara Somalia.

Sontak saja hal itu membuat Deqa turut ikut dalam barisan demonstrasi yang mengecam Donald Trump pada tahun 2016 silam.

Karena hal tersebut, wanita yang memiliki kulit hitam itu mendapat sorotan dari berbagai pihak hingga banyak yang medorongnnya untuk maju dalam pemilu anggota dewan.

Dengan mantap ia maju dalam pemilu di tahun 2018 hingga akhirnya terpilih menjadi anggota dewan kota selam tiga tahun.

Terlepas dari adanya perbedaan yang begitu terlihat jelas, sebagai Wali Kota terpilih ia akan terbuka dengan segala saran juga kritik yang membangun.

Rasa bahagia sekaligus bangga juga datang dari komunitas muslim di Kota Portland, hal itu menandai adanya peningkatan keterlibatan sipil dari komunitas muslim di Negeri Paman Sam.

Sebagai bahan informasi, Deqa Dhalaq merupakan Warga Negara Somalia sebelum pada akhirnya hijrah ke Amerika pada tahun 1993.***

Sumber: hops
Foto: Deqa Dhalaq, wanita muslim berhijab pertama jadi Wali Kota Portland, negara bagian Miane Amerika Serikat (Ririn Yusrin Fauziah )
Deqa Dhalaq, Muslimah Kulit Hitam Pertama yang Jadi Wali Kota di AS, Dulunya Sering Direndahkan Deqa Dhalaq, Muslimah Kulit Hitam Pertama yang Jadi Wali Kota di AS, Dulunya Sering Direndahkan Reviewed by Oposisi Cerdas on Rating: 5

Tidak ada komentar