Penglihatan Marquez Mulai Terganggu Usai Kecelakaan Parah di Sirkuit Mandalika

Kondisi pembalap internasional, Marc Marquez pasca kecelakaan di Sirkuit Mandalika kemarin rupanya belum membaik. Dia mengaku, saat ini penglihatannya mulai terganggu.

Pembalap asal Spanyol itu juga mengaku merasa apa yang dialami saat ini, sudah pernah ia alami di masa lampau atau biasa disebut deja vu. Dia pun memilih pulang ke negara asalnya.

“Sepertinya saya mengalami déjà vu… Selama perjalanan kembali ke Spanyol, saya mulai mengalami ketidaknyamanan dalam penglihatan saya dan kami memutuskan untuk mengunjungi Dr Sánchez Dalmau yang memastikan bahwa saya mengalami episode baru diplopia,” ungkap Marquez di unggahan Instagramnya, Selasa (22/3/2022).

Beruntung, kata dia, kondisi yang ia alami dalam kecelakaan kemarin tidak terlalu parah bila dibandingkan dengan cedera yang ia alami beberapa tahun yang lalu sebagai seorang pembalap.

“Untungnya itu tidak terlalu serius dibandingkan cedera yang saya alami pada akhir tahun lalu. Tapi sekarang saatnya untuk beristirahat dan menunggu untuk melihat bagaimana cederanya berkembang,” jelas pembalap muda berusia 29 tahun ini.

Selama menjalani perawatan medis, Marquez juga tak pernah lupa mengucapkan terima kasih kepada sejumlah pihak, maupun doa dari para penggemarnya.

“Seperti biasa, banyak terima kasih kepada semua orang atas dukungan Anda!,” tandas pembalap yang dikenal suka dengan budaya Indonesia ini.

Diketahui, jagoan Repsol Honda itu mengalami kecelakaan fatal dan dinyatakan tidak fit untuk membalap.

Pembalap berjuluk Bayi Alien itu mengalami kecelakaan fatal yang menyebabkan dirinya terlempar dan motornya hancur saat jalani sesi pemanasan MotoGP Indonesia 2022 di sirkuit Mandalika, Minggu (20/3).

Marquez dilarikan ke rumah sakit Mataram kota Lombok menggunakan helicopter Basarnas dengan pendampingan dari satu dokter spesialis dan satu paramedis. Setalah dilakukan pemeriksaan lebih lanjut Marquez dinyatakan mengalami gegar otak.

Kecelakaan Marquez terjadi ditkungan ke 7. Ia kehilangan cengkeraman ban belakang dan mengalami highside hingga tubuhnya terlempar tinggi. Setelah mendarat di gravel Marquez mampu berdiri dan berjalan menuju jalur evakuasi. Situasi tersebut sempat dianggap aman bagi Marquez.

Namun setelah mengalami pemeriksaan lebih lanjut ternayata ditemukan gegar otak. Kini ia akan beristirahat agar bisa pulis dan kembali membalap di Argentina dua pekan mendatang.

Sumber: fajar

Foto: Tangkapan Layar.