Pengemudi yang Kaca Spionnya Dipecahkan Paspampres Minta Maaf, Nicho Silalahi: Rezim Beserta Anteknya Ga Pernah Salah
Pengemudi yang kaca spionnya dipecahkan Pasukan Pengamanan Presiden (Paspampres) , Taufan meminta maaf atas video yang diunggahnya viral.
Permintaan maaf Taufan itu pun mendapat beragam komentar. Salah satunya dari aktivis Molekul Pancasila, Nicho Silalahi.
Di akun Twitter-nya @Nicho_Silalahi, dia menyindir pasukan pengamanan orang nomor satu di Indonesia itu.
“Hati-hati aja kalau berpapasan dengan Geng Motor Berseragam biar ga mengalami nasib seperti ini. Saat ini hanya rakyat yang salah dan Rezim beserta anteknya ga pernah salah,” kata Nicho.
Dia pun mengungkit permintaan Presiden Jokowi kepada pasukan pengamanan presiden untuk sebisa mungkin tak membunyikan sirine ketika perjalanan dinas.
“Apa dulu pernah ada yang ngomong “Ga perlu bunyi Liu Liu Liu dan utamakan pengguna jalan” ?,” sebutnya.
Sebelumnya, video pengakuan seorang warga soal spion kaca mobilnya dirusak oleh Pasukan Pengamanan Presiden (Paspampres) viral di media sosial. Hal itu diunggah akun Instagram @taufan_gilbert pada Minggu (26/12/2021).
“Pak Jokowi tolong, Pak. Itu rombongannya, Pak. Lewat lewat saja enggak usah ngerusak spion juga kali, pak. Ini gimana ini, Pak. Spion saya rusak tuh, Pak, gara-gara rombongan Bapak,” ujar Taufan dalam video tersebut.
Menanggapi itu, Kepala Sekretariat Presiden Heru Budi Hartono menjelaskan kejadian itu terjadi di jalan tol Bogor, Jawa Barat, Jumat (25/12/2021).Saat itu, rombongan Presiden Joko Widodo hendak pulang ke Istana Bogor dari arah Jakarta. Menurut Heru, Paspampres sudah memberi peringatan kepada Taufan agar berpindah lajur dan menepi untuk memberikan jalan kepada rombongan presiden.
Heru menyampaikan bahwa Taufan sudah mengakui kesalahannya dan meminta maaf kepada Paspampres. Hal itu disampaikan Taufan lewat surat yang ditulis tangan dengan bubuhan materai dan tanda tangan.
“Saya taufan azis pemilik akun Instagram taufan_gilbert menyampaikan permohonan maaf saya dan mengakui kesalahan saya atas tindakan saya mengupload video kerusakan kaca spion mobil saya karena menghalangi jalan rombongan presiden,” kata Taufan.
Taufan mengaku tidak sengaja masuk ke jalur rombongan presiden ketika merekam video di Tol Bogor. Aksi tersebut melanggar Undang-Undang Nomor 22 Tahun 2009 tentang lalu lintas dan angkutan jalan.
“Oleh karena itu saya meminta maaf atas tindakan saya tersebut semoga dapat menjadi pelajaran kepada seluruh rakyat Indonesia agar tidak terulang kembali,” kata dia. [fajar]
Foto: Aktivis Molekul Pancasila, Nicho Silalahi/Net
Pengemudi yang Kaca Spionnya Dipecahkan Paspampres Minta Maaf, Nicho Silalahi: Rezim Beserta Anteknya Ga Pernah Salah
Reviewed by Oposisi Cerdas
on
Rating:
Tidak ada komentar