Breaking News

Bocorkan Sulitnya Lapor ke Dewan Pengawas KPK, Novel Baswedan Sebut Jadi Permasalahan Psikologis Pegawai


Mantan penyidik senior KPK, Novel Baswedan menyebutkan adanya permasalahan psikologis yang dihadapi para pekerja di lembaga antirasuah itu.

Permasalahan psikologis tersebut berkaitan dengan laporan yang disampaikan ke Dewan Pengawas (Dewas) KPK jika ada rekan kerja yang diduga melakukan pelanggaran kode etik.

Dewas KPK berfungsi untuk mengawasi etika para insan di lembaga antirasuah tersebut dalam melakukan pekerjaannya.

Aturan terkait pengawasan etik atas perilaku insan KPK diatur oleh Dewas.

Mengingat fungsi Dewas yang bertujuan untuk mengawasi pekerja KPK, laporan yang dilaporkan merupakan isu internal di lembaga tersebut.

Dilansir Pikiran-Rakyat.com dari YouTube Novel Baswedan, ia mengungkapkan adanya kesulitan untuk melaporkan isu internal kepada Dewas KPK.

"Memang sulit ya di KPK kalau mau melaporkan pelanggaran internal. Biasanya yang dilaporkan itu kalau enggak rekan kerja, ya atasan. Tentu akan menjadi permasalahan psikologis yang sulit," kata Novel Baswedan.

Kesulitan yang berdampak kepada psikologis pelapor karena pada saat persidangan, pelapor dihadapkan kepada terlapor untuk menjelaskan dugaan pelanggaran kode etik yang dilakukan.

Apalagi, tidak ada mekanisme untuk menutup atau melindungi pelapor yang melaporkan adanya dugaan pelanggaran kode etik.

"Ini problematika yang terjadi dan saya kira itu hal yang pelu dibenahi. Pasalnya, dengan hal seperti itu, bisa membuat orang tidak mau melaporkan adanya dugaan pelanggaran yang dilakukan," tutur Novel Baswedan.***

Diterbikan: oposisicerdas.com
Foto: Mantan pPenyidik senior KPK, Novel Baswedan/Net
Bocorkan Sulitnya Lapor ke Dewan Pengawas KPK, Novel Baswedan Sebut Jadi Permasalahan Psikologis Pegawai Bocorkan Sulitnya Lapor ke Dewan Pengawas KPK, Novel Baswedan Sebut Jadi Permasalahan Psikologis Pegawai Reviewed by Oposisi Cerdas on Rating: 5

Tidak ada komentar