Breaking News

Beri Saran Agar Kereta Api Cepat Bisa Balik Modal, Said Didu Minta Tol Ditutup


Kereta api cepat Jakarta-Bandung kini tengah jadi bahan perbincangan beberapa pihak, apalagi utang Indonesia semakin hari semakin bertambah.

Analis Kebijakan Publik, Said Didu menyebut Indonesia telah dirugikan oleh China yang bekerja sama dalam pembuatan Kereta Api Cepat.

Said Didu menyebut adanya pembengkakan biaya sebesar Rp27,17 triliun. Konsorsium Indonesia juga diprediksi akan menanggung beban senilai Rp4,1 miliar.

Lewat akun Twitter pribadinya, Said Didu menyebut jika Indonesia masih terus berhati-hati terhadap China, yang disebut membuat 'jebakan'.

Agar pemerintah bisa balik modal, Said Didu bahkan mengungkap rencana yang bisa diterapkan pemerintah.

Salah satu cara yang diusulkan Said Didu adalah menghentikan jalan tol yang ada di sekitar wilayah tersebut.

"Cara untuk membuat kereta api cepat Jakarta - Bandung bisa kembali modal adalah tutup jalan Tol dan hentikan kereta api biasa Jakarta - Badung selama 75 tahun," ujar Said Didu.

Proyek yang ditawarkan dari China semula berharga USD51,1, dan berubah menjadi USD 6,2.

Indonesia hampir terlihat seperti tak punya uang, apalagi ancaman utang yang terus menumpuk.

Diterbikan: oposisicerdas.com
Foto: Analis Kebijakan Publik, Said Didu/Net
Beri Saran Agar Kereta Api Cepat Bisa Balik Modal, Said Didu Minta Tol Ditutup Beri Saran Agar Kereta Api Cepat Bisa Balik Modal, Said Didu Minta Tol Ditutup Reviewed by Oposisi Cerdas on Rating: 5

Tidak ada komentar