Pejuang Taliban Pamer Senjata yang Ditinggalkan Pasukan AS, Jumlahnya Berton-ton

Amerika Serikat (AS) telah meninggalkan Afghanistan usai perang selama 20 tahun. Sesuai janji Presiden Joe Biden, semua pasukan AS ditarik penuh pada 31 Agustus 2021.

Namun, AS banyak meninggalkan peralatan militer di Bandara Kabul. Pejuang Taliban menemukan tumpukan pakaian militer, senjata api, helikopter dan bahkan jet tempur yang ditinggalkan oleh pasukan AS.

Taliban kemudian memamerkan foto-foto pejuangnya berpose dengan perangkat keras militer dan di dalam kokpit pesawat kargo milik angkatan udara Afghanistan.

Dikutip dari Sputnik News, Rabu, 1 September 2021, para pejuang dari unit pasukan khusus Taliban, yang disebut Badri bahkan mengambil langkah lebih jauh dengan mengenakan seragam militer AS dan mengganti Kalashnikov terpercaya mereka dengan senjata api Amerika untuk berfoto sambil melambaikan tangan.

Seorang juru bicara Taliban menyampaikan pidato di bandara Kabul dan mengomentari keberangkatan pasukan AS.

"Selamat untuk Afghanistan, kemenangan ini milik kita semua. [Kekalahan AS adalah] pelajaran besar untuk penjajah lain dan untuk generasi masa depan kita," katanya.

Berton-ton perangkat militer AS yang ditinggalkan banyak dikritik oleh pemerintahan saat ini.

Namun, Jenderal AS Kenneth F. McKenzie meyakinkan bahwa semua peralatan telah "demiliterisasi", mencegah penggunaan lebih lanjut oleh para militan.

Dia merinci bahwa 27 Humvee, 70 kendaraan yang dilindungi dari serangan ranjau dan 73 pesawat telah dicurangi untuk tidak terbang lagi.

Akan tetapi, ucapan jenderal AS itu tampak diragukan. Anggota Taliban tampak mengendarai Humvee tersebut dan diduga menerbangkan setidaknya satu helikopter Black Hawk untuk tujuan patroli.

Taliban sebelumnya menyita beberapa peralatan AS (yang telah diberikan kepada militer Afghanistan) di kota-kota lain yang telah direbut kelompok itu sebelum Kabul.***

#Taliban Militants exploring one of the many C-130's abandoned by Afghan Airforce at #Kabul Intl. Airport. pic.twitter.com/hPUtXQyiFE
— Lone Wolf (@Lone_wolf110) August 31, 2021