Breaking News

Eks Panglima FPI Terlibat Kasus Irjen Napoleon, Novel Bersuara


Wakil Sekjen Persaudaraan Alumni (PA) 212, Novel Bamukmin, angkat bicara perihal keterlibatan eks Panglima Lakar Pembela Islam atau organisasi sayap FPI Maman Suryadi dalam kasus penganiayaan Irjen Napoleon Bonaparte.     

Sebelumnya, Bareskrim Polri telah mengumumkan ada tiga orang tahanan salah satunya Maman Suryadi yang membantu Irjen Napoleon Bonaparte saat melakukan penganiayaan terhadap Muhammad Kece.

Novel Bamukmin mengaku berdasar informasi yang diperoleh Maman Suryadi saat kejadian tersebut malah hanya melerai.

"Sampai saat ini saya belum bisa pastikan Ustaz Maman Suryadi terlibat. Yang saya dengar atau saya dapat info bahwa justru Ustaz Maman Suryadi melerainya," ujar Novel dalam keterangannya, belum lama ini.

Dia lantas mengungkapkan dirinya akan menunggu kabar selanjutnya langsung dari Maman Suryadi.

"Untuk pastinya nanti bisa ditabayunkan langsung kepada Maman Suryadi, karena semuanya masih simpang siur," tutur Novel Bamukmin.

Sebelumnya, surat terbuka Irjen Napoleon menulis surat terbuka yang langsung ditandatangani olehnya.

Hal ini pun dibenarkan oleh kuasa hukumnya, Gunawan Raka.

Dalam surat terbukanya, Irjen Napoleon menjelaskan motif utamanya melakukan penganiayaan terhadap Muhammad Kace.

Napoleon yang merupakan tersangka suap terkait red notice Djoko Tjandra itu merasa perlu membela agamanya sebagai seorang muslim.

Sebagai informasi tambahan, Muhammad Kace kini telah melaporkan Irjen Napoleon Bonaparte ke Bareskrim Polri atas tindakan penganiayaan.

Laporan tersebut tertuang dalam LP Nomor 0510/VIII/2021/Bareskrim.Polri tanggal 26 Agustus 2021 dengan atas nama pelapor Muhammad Kosman atau Muhammad Kace.

Napoleon menganiaya Kace di Rutan Bareskrim Polri pada 26 Agustus 2021 lalu.

Diterbikan: oposisicerdas.com
Foto: Waksekjen PA 212 Novel Bamukmin/Net
Eks Panglima FPI Terlibat Kasus Irjen Napoleon, Novel Bersuara Eks Panglima FPI Terlibat Kasus Irjen Napoleon, Novel Bersuara Reviewed by Oposisi Cerdas on Rating: 5

Tidak ada komentar