Breaking News

Gubernur Sulsel Ditangkap KPK, PDIP Bicara Hukum Dipakai untuk Jatuhkan Orang


Gubernur Sulawesi Selatan Nurdin Abdullah ditangkap oleh KPK pada Jumat (26/2) malam. Ketua Bidang Pemenangan Pemilu (Bapilu) PDIP Jawa Tengah, Bambang Wuryanto menduga, ada kemungkinan Nurdin lupa diri karena kekuasaan atau ada pihak yang ingin menjatuhkan.

“Orang baik di dalam politik tidak cukup, kadang-kadang lupa diri. Bisa juga kekuasaannya diincar orang lain, bisa. Dan alat untuk menjatuhkan orang hari ini memakai penegakkan hukum. Harus disadari, kadang alat penegakkan hukum dipakai untuk menjatuhkan orang kan bisa. Karena ini Gubernur, saya tidak curiga tapi namanya orang politik,” kata Bambang Wuryanto di Semarang, Minggu (28/2).

Dia menyebut saat ini proses hukum harus dipatuhi dan diikuti dengan baik. Jika memang bersalah maka dihukum.
 
“Tapi kita semua harus tetap tegak lurus pada hukum, kalau dihukum, jalani baik-baik,” ungkapnya.

Padahal, Nurdin Abdulah itu dikenal orang yang santun dan religius. “Sepengetahuan saya Gubernur Sulsel ini santun, salatnya 5 waktu, juga sering berikan ceramah dan menurut saya, feeling saya dia orang baik. Tetapi orang baik di dalam politik tidak cukup, kadang-kadang lupa,” ujarnya.
 
Diketahui, Gubernur Sulsel Nurdin Abdullah tertangkap tangan KPK pada Jumat (26/2) malam. Nurdin ditangkap bersama Edy Rahmat selaku Sekretaris Dinas Pekerjaan Umum dan Tata Ruang (PUTR) Sulsel dan Agung Sucipto selaku kontraktor proyek.

Ketiganya terjerat kasus suap proyek pedestrian wisata di Bira, Bulukumba. Nurdin diketahui menerima suap melalui Edy Rahmat sebagai perantaranya dari Agus Sucipto sebagai pemberi suap senilai Rp 2 miliar. Nurdin diketahui juga menerima suap dari kontraktor lain, sehingga total uang yang diterima mencapai Rp 5,4 miliar.

Diterbikan: oposisicerdas.com
Foto: KPK Tangkap Gubernur Sulawesi Selatan Nurdin Abdullah/Liputan6.com/Herman Zakharia
Gubernur Sulsel Ditangkap KPK, PDIP Bicara Hukum Dipakai untuk Jatuhkan Orang Gubernur Sulsel Ditangkap KPK, PDIP Bicara Hukum Dipakai untuk Jatuhkan Orang Reviewed by Oposisi Cerdas on Rating: 5

Tidak ada komentar