Tokoh Papua: Karena Jakarta Tidak Banjir, Pasukan Buzzer Pindah Saja ke Semarang Membantu Ganjar
Sikap Partai Solidaritas Indonesia (PSI) atas banjir yang terjadi di
berbagai wilayah Indonesia dikritisi netizen. Ini karena PSI biasanya riuh
jika terjadi bencana banjir di Jakarta, namun sikap ini tidak tampak pada
kejadian banjir di wilayah lain.
Terbaru, adalah ketika wilayah Ibu Kota Jawa Tengah, Semarang, dilanda
banjir. Akibat diguyur hujan lebat sejak Jumat, 5 Februari 2021 hingga Sabtu
kemarin sejumlah wilayah di kota tersebut tergenang air hingga melumpuhkan
kota.
Beberapa wilayah di Semarang yang mengalami banjir yang cukup tinggi seperti
daerah Mangkang, Ngaliyan, Jalur Pantura ke arah Jakarta, Kaligawe yang
menjadi salah satu jalur utama ke Demak dan Surabaya.
Menanggapi bencana banjir yang terjadi di Semarang ini, Partai Solidaritas
Indonesia (PSI) lantas menerjunkan pengurus DPD PSI untuk membagikan bantuan
kepada para korban banjir di wilayah tersebut.
Hal ini terungkap dari akun media sosial partai yang membagikan potret para
pengurus DPD PSI tengah membagikan bantuan berupa nasi bungkus, minuman, dan
camilan.
“Sepanjang Sabtu kemarin pengurus DPD PSI. Semarang mengirimkan bantuan
untuk korban banjir di daerah Tanah Mas dan sekitarnya. Mereka membawa nasi
bungkus, teh hangat, serta camilan,” bunyi akun @psi_id di Twitter,
Ahad(7/2).
Tokoh Papua, Christ Wamea heran dengan kejadian ini dan membandingkannya
dengan sikap yang diambil PSI ketika menyoroti banjir yang terjadi di DKI
Jakarta. Ini karena, PSI selalu bersuara lantang jika ada banjir di Jakarta,
sebaliknya di daerah lain tidak.
“Ketika banjir di Kasel gak ada yang komplain dari partai bocah2. Skrng
Banjir di semarang pun tidak ada yg protes.” kata Christ Wamea di akun
medsosnya, dipantau Ahad(7/2).
Tidak ada suara kritis partai pimpinan Grace Natalie ini atas kejadian
banjir di wilayah lainnya, seperti kala banjir meluluhlantakkan Kalimantan
Selatan. Begitu pula saat banjir yang melanda Semarang kali ini.
Meskipun dampak banjir ini sangat besar, sekitar 21 penerbangan dibatalkan,
aktivitas ekonomi pun terganggu. Bahkan media Aljazeera juga menampilkan
berita soal lumpuhnya kereta api yang melewati Semarang akibat banjir itu.
“Partai bocah2 tdk teriak cek dana penanganan banjir semarang spt biasanya
dilakukan utk gubernur DKI.” tegasnya seraya memposting foto pengurus PSI.
Ketika banjir di Kasel gak ada yang komplain dari partai bocah2. Skrng Banjir di semarang pun tidak ada yg protes. Partai bocah2 tdk teriak cek dana penanganan banjir semarang spt biasanya dilakukan utk gubernur DKI. pic.twitter.com/U5ML8dUUOA
— Christ Wamea (@PutraWadapi) February 6, 2021
Christ Wamea menambahkan, karena di Jakarta tidak banjir maka pasukan buzzer
banjir agar pindah saja ke Semarang membantu Ganjar.
“Ayo pasukan buzzer banjir yg di Jakarta krn Jakarta tdk banjir jadi utk
sementara pindah ke Semarang bantu pak Ganjar mumpung lagi banjir.” katanya.
Sementara netizen lainnya menantang PSI untuk bersikap kritis kepada
Gubernur Jateng Ganjar Pranowo. Menurutnya, ada anggota PSI yang menjadi
DPRD Semarang.
“Ada dua Aggta DPRD dari PSI di Kota Semarang, Melly Pangestu dan Benedektus
Narendra Keswara.
Biasanya anggota DPRD dari PSI paling ribut ke Anies kalau DKI dilanda
Banjir.
Sekarang Kota Semarang dikepung Banjir. Gw menunggu sikap mereka terhadap
Kang Ganjar.” posting akun @BangNazz.
Source:
Silahkan Klik Link Ini
Diterbikan: oposisicerdas.com
Foto: Banjir yang melanda Kota Semarang. Foto: Antara
Tokoh Papua: Karena Jakarta Tidak Banjir, Pasukan Buzzer Pindah Saja ke Semarang Membantu Ganjar
Reviewed by Oposisi Cerdas
on
Rating:
abis komen besoknya Jakarta langsung banjir ... apes banget sih
BalasHapus