Breaking News

Dituding tak Pancasilais, Gus Nur Ajak Menteri Jokowi dan Buzzer untuk Mubahala


Pendakwah Sugi Nur Raharja alias Gus Nur mengaku kerap diserang buzzer di media sosial lantaran dirinya sering menyentil pemerintahan Joko Widodo.
 
Pria kelahiran Banten 1974 ini mengaku diserang dengan isu tidak pancasilais dan tidak mencintai NKRI.

Untuk membuktikan dirinya Pancasila atau tidak, Gus Nur menantang orang yang menuduhnya itu untuk mubahala atau sumpah mati. Bahkan sekelas menteri Jokowi, Gus Nur menantang mereka untuk mubahala.

“Ayo temui saya, siapa pun, jongos buzzer, bahkan kalau berani boleh sekelas menteri, temui saya, ayo adu program sama saya adu pancasila sama saya. Lebih pancasila mana kamu sama saya.” Ujar Gus Nur saat berbincang dengan Refly Harun di chanel YouTube Refly Harun, Sabtu (17/10).

Gus Nur bilang, di serius dengan ajakan mubahala tersebut. Menurutnya, hanya dengan cara mubahala yang dia bisa membuktikan kecintaannya kepada Pancasila dan NKRI. Sebab dia merasa tidak mempunyai cara lain.
 
“Saya ga pernah main-main soal statemen seperti ini, siapa pun mau buzzer mau cebong, mau kiayai mau ulama Nusantara, mau menteri mau presiden sekalipun ayo adu program adu pancasila sama saya.” Katanya.

“Ayo mubahala, lebih pancasila mana kamu sama saya. Kan saya selalu dituduh anti NKRI, nebar hoax nebar fitnah, ayo mubahala, jangan yang cebong, yang menteri ke atas.” Tantangnya.

Source: fin
Diterbikan: oposisicerdas.com
Foto: Gus Nur (Ist)
Dituding tak Pancasilais, Gus Nur Ajak Menteri Jokowi dan Buzzer untuk Mubahala Dituding tak Pancasilais, Gus Nur Ajak Menteri Jokowi dan Buzzer untuk Mubahala Reviewed by Oposisi Cerdas on Rating: 5

Tidak ada komentar