Langgar Protokol Kesehatan, Siap-siap Puluhan Komunitas Ini Bakal Sikat Warga Bandel

Polda Metro Jaya melaunching penegakan disiplin berbasis komunitas Ojol dan timsus penindakan pelanggar protokol kesehatan Covid-19.

Dalam launching penegakan disiplin berbasis komunitas ini, sebanyak 80 komunitas dengan jumlah pengendara ojol kurang lebih 10.000 orang yang akan melakukan penegakan disiplin protokol kesehatan.

“Mereka yang akan melakukan penegakan disiplin terhadap komunitas ojol di Jabodetabek,” kata Kapolda Metro Jaya Irjen Pol Nana Sudjana di Polda Metro, Rabu (23/9/2020).

Nana menyebut, Satgas yang dibentuk telah melibatkan Kodam Jaya, Pemprov DKI, Kajati, dan Pengadilan Tinggi. Satgas penindak pelanggar protokol kesehatan ditingkat provinsi itu terdiri 19 Timsus, 12 Timsus Stasioner, dan 7 Timsus Mobile.

Adapun di tingkat Polres sebanyak 161 Timsus dengan rincian Polres terdiri dari 13 Timsus Mobile dan 49 Timsus Stasioner.

“Polsek terdiri dari 99 Timsus. Jumlah total Timsus Stasioner sebanyak 160 dan Timsus Mobile sebanyak 20,” ungkap Nana.

“Ini diharapkan masyarakat akan menyadari pentingnya menerapkan protokol kesehatan sehingga angka penyebaran covid-19 dapat ditekan dan pandemi ini segera berakhir,” tandasnya.

Seperti diberitakan sebelumnya, Polri bersama berbagai instansi terkait saat ini tengah menggelar Operasi Yustisi dengan sasaran utama penggunaan masker. Operasi itu digelar diseluruh wilayah di Indonesia.

Polri dan TNI sendiri juga menggandeng masyarakat dalam pengawasan protokol kesehatan. Masyarakat yang digandeng merupakan orang-orang terpilih atau disegani disuatu wilayah di masyarakat.

Partner Sindikasi Konten: pojoksatu

Diterbikan: oposisicerdas.com

Foto: Polda Metro Jaya melaunching penegakan disiplin berbasis komunitas Ojol dan timsus penindakan pelanggar protokol kesehatan Covid-19/Net