Breaking News

Kejatuhan Jokowi Sudah Dekat


Kajian politik Merah Putih secara khsusus terus mengamati, membaca akan kemana arah politik Jokowi.

Dalam “ilmu otak” atau NLP (Neoro Linguistic Program) adalah “Logical Fallacie” atau (Penyesatan Logika)

Jokowi selalu bermain dan bersikap Playing Victim. Dia adalah Presiden bertanggungjawab atas stabilisasi politik Nasional. Indikasi kuat justru ikut terlibat memainkan kegaduhan politik yang berkepanjangan.

Skenario besar apalagi yang sedang mereka mainkan. Telah diputar tayang sinetron koalisi besar KIP - KIB yang masih megab megap menentukan Capres dan Cawapresnya. 

Moeldoko pasang jala novum Peninjauan Kembali (PK) ke Mahkamah Agung (MA), mengadu nasib dengan jalan pintas ingin mengkudeta Partai Demokrat. 

Saat bersamaan sesuai alur sinetron yang konon telah di restui istana copot Brigadir Jenderal Pol Endar Priantoro  dari jabatan Direktur Penyelidikan KPK. Dan ditendang Irjen Karyoto  yang saat ini menjabat Kapolda Metro Jaya turut digeser dari KPK. Keduanya karena tolak paksakan kasus Formula E. 

Itulah hasil dari grand design the power of digital distraction ( grand design kekuatan gangguan digital )

Kita dibuat sibuk dengan hal-hal receh, ecek ecek. Terumpan ( ter-decoy ) agar rakyat lupa  dengan hal hal yang sangat substantif.

Terbaca sinetron di atas mengarah pada dua sasaran : "pertama" akan mengalihkan isu skandal penggelapan skandal pajak dan pencucian uang yang sangat mengerikan dan " Kedua" menyergap, menyerang dan akan melumpuhkan Anies Baswedan harus patah, jatuh dan terkendala dalam kontestasi Pilpres 2024.

Rezim yang mulai berwajah tirani lupa kemarahan rakyat dan rasa muak rakyat atas kelakuan rezim terus bermain sinetron model kingkong semua sudah terbaca oleh rakyat.

Semua sinetron ini jelas terang benderang sutradaranya adalah para Taipan Oligarki.

Hal ini sudah diingatkan oleh Prof. Salim Said : "Prof Salim Said mengatakan bahwa, negara Indonesia sekarang ini dikuasai oleh oligarki"

"Saya takut bahwa banyak yang dilakukan oleh Jokowi itu, adalah akomodasi dia terhadap banyak group-group oligarki,"_

"Bahkan kata Prof Salim Said, oligarki juga telah menguasai pak Jokowi"

"Negara kita sekarang dikuasai oleh para Oligarki termasuk pak Jokowi. Saya tidak tahu dia sadar atau tidak,"

Jika rezim mengabaikan, nekad seperti tidak menyadari bahaya rakyatnya yang mulai marah. Kalau rezim tidak secepatnya balik kanan memperbaiki diri atas prilakunya yang ugal ugalan akan kandas dilalap kemarahan rakyatnya dan kejatuhan Jokowi sudah sangat dekat.

Pemicunya tergantung rezim sendiri semakin nekad, kejatuhan semakin dekat.****

Oleh Sutoyo Abadi
Koordinator Kajian Politik Merah Putih 

Disclaimer: Rubrik Kolom adalah media masyarakat dalam menyampaikan tulisannya. Setiap Opini di kanal ini sepenuhnya menjadi tanggung jawab Penulis dan oposisicerdas.com terbebas dari segala macam bentuk tuntutan. Jika ada pihak yang berkeberatan atau merasa dirugikan dengan tulisan ini maka sesuai dengan undang-undang pers bahwa pihak tersebut dapat memberikan hak jawabnya kepada penulis Opini. Redaksi oposisicerdas.com akan menayangkan tulisan tersebut secara berimbang sebagai bagian dari hak jawab.
Kejatuhan Jokowi Sudah Dekat Kejatuhan Jokowi Sudah Dekat Reviewed by Oposisi Cerdas on Rating: 5

Tidak ada komentar