Puskesmas dan KUA Rusak Berat Imbas Gempa Guncang Bandung, Netizen Pertanyakan Kualitas Bangunan Publik
Bandung dilanda gempa dengan kekuatan 5 magnitudo pada 18 September 2024 pukul 09.41 WIB. Getaran dirasakan hampir seluruh wilayah Jawa Barat, terutama Bandung Raya, Garut, dan Tasikmalaya.
Titik terjadinya gempa diketahui berada di koordinat 7.19 LS dan 107.67 BT dengan kedalaman 10 km. Imbas guncangan, bangunan puskesmas dan KUA di kecamatan Kertasari dilaporkan alami kerusakan berat.
Informasi ini seperti yang didapat dari unggahan video pengguna akun X @roniganjar.
“Dampak gempa yang terjadi tanggal 18 september 2024 jam 09.41 wib dengan perkiraan kekuatan gempa 5.0 sr. Puskesmas kertasari dan KUA kec kertasari,” cuitnya mengiringi video unggahan, dikutip Rabu 18 September 2024.
Terlihat dalam dua buah unggahan video, masing-masing bangunan puskesmas dan KUA alami kerusakan parah. Tembok bangunan jebol akibat tidak kuat menahan getaran gempa, juga atap bangunan yang ambrol memenuhi ruang bangunan.
Kabar rusaknya bangunan umum ini lantas menjadi tersebar luas di berbagai ranah pemberitaan. Tak pelak, publik mempertanyakan kualitas bangunan umum yang dibangun menggunakan pajak masyarakat ini.
Seperti yang diungkap oleh pengguna akun X @zakiberkata, yang juga pemerhati mitigasi kebencanaan.
“Banyaknya kerusakan bangunan oleh gempa "kecil" membuktikan masyarakat belum siap untuk gempa yang lebih besar di masa datang,” ungkapnya.
“Innalilahi. Turut berduka cita. Jadi mikir juga bangunan publik kaya puskesmas & sekolah sptnya rusaknya terbilang parah. Gimana ketahanan bangunan publik yg dibuat thd gempa? Gaada kah pertimbangannya dr 'atas'? Mengingat indonesia termasuk negara yg sering gempa,” timpal @sio_may.
Bukan tanpa alasan gempa magnitudo 5 ini dinilai sebagai ‘gempa kecil’, mengingat adanya potensi megathrust yang bisa mencapai skala 9 magnitudo. (*)
Sumber: kilat
Foto: Potret kerusakan akibat gempa Bandung (Foto: X/@roniganjar)
Puskesmas dan KUA Rusak Berat Imbas Gempa Guncang Bandung, Netizen Pertanyakan Kualitas Bangunan Publik
Reviewed by Oposisi Cerdas
on
Rating:
Tidak ada komentar