Diani Kartini, Dokter Spesialis Bedah Onkologi Resign Usai RS Medistra Larang Pemakaian Hijab
Diani Kartini mengundurkan diri dari Rumah Sakit Medistra lantaran adanya dugaan larangan penggunaan hijab bagi perawat.
Keputusan Diani sontak menggegerkan publik sehingga Rumah Sakit Medistra mendapat sorotan.
Dr. dr. Diani Kartini, SpB(K)Onk merupakan Dokter Pendidik Klinis di Program Studi Ilmu Bedah FKUI dengan jabatan fungsional saat ini adalah Lektor.
Ia adalah pakar dalam bidang bedah onkologi dan tercatat sebagai staf di Divisi Bedah Onkologi, Departemen Ilmu Bedah FKUI-RSCM.
Diani menamatkan pendidikan dokter umum di Fakultas Kedokteran Universitas Sebelas Maret Solo pada 2000.
Kemudian, sang dokter menyelesaikan pendidikan subspesialis pada 2009 dan pendidikan Doktor di FKUI.
Melalui surat pengunduran resminya, Diani menyinggung tempatnya bekerja tentang persyaratan cara berpakaian.
"Beberapa waktu lalu, asisten saya dan juga kemarin kerabat saya mendaftar sebagai Dokter Umum di RS Medistra, kebetulan keduanya menggunakan hijab," ucap Diani Kartini lewat keterangan resmi.
Sesi wawancara dimana pelamar bersedia membuka hijab jika nanti diterima bekerja.
"Ada pertanyaan terakhir di sesi wawancara terkait performance RS Medistra, sehingga timbul pertanyaan apakah bersedia membuka hijab jika diterima," ujar Diani.
Salah satu RS di wilayah Jaksel memperbolehkan semua pegawainya baik perawat hingga dokter umum menggunakan hijab.
Pasalnya, Diani mengaku kecewa dalam wawancara timbul pertanyaan yang mengarah kepada rasisme.
"Sangat disayangkan sekali dalam wawancara timbul pertanyaan yang menurut pendapat saya adalah RASIS," sambungnya. (*)
Sumber: kilat
Foto: Diani Kartini dokter spesialis bedah onkologi. (fk.ui.ac.id)
Diani Kartini, Dokter Spesialis Bedah Onkologi Resign Usai RS Medistra Larang Pemakaian Hijab
Reviewed by Oposisi Cerdas
on
Rating:
Tidak ada komentar