Breaking News

Heboh Isu Hasil Survei Jokowi dan Ganjar Pranowo Diduga Dimanipulasi, Refly Harun: dengan Membayar


Muncul dugaan manipulasi hasil survei kepuasan kinerja Presiden Joko Widodo (Jokowi) hingga elektabilitas Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo.

Dugaan manipulasi hasil survei Jokowi dan Ganjar Pranowo itu diungkap oleh pengamat politik Rocky Gerung.

Menurut Rocky Gerung, hasil survei Jokowi dan Ganjar Pranowo telah dimanipulasi habis-habisan lantaran lembaga survei yang kini disusupi oleh kepentingan politik.

Menanggapi pernyataan Rocky Gerung terkait dugaan manipulasi hasil survei Jokowi dan Ganjar Pranowo itu, Refly Harun ikut buka suara. Ia mengatakan, saat ini masyarakat mulai tidak percaya terhadap lembaga survei.

Refly Harun juga mempertanyakan keaslian hasil survei yang dihasilkan oleh para lembaga survei.

Hal ini, kata Refly Harun, dapat dibuktikan dengan perbedaan angka yang sangat jauh di antara lembaga survei.

"Kita juga agak bingung. Survei dilakukan secara serempak, dengan waktu yang kurang lebih sama, tapi hasilnya jomplang sekali," kata Refly Harun.

Kemudian, mantan Staf ahli Mahkamah Konstitusi itu juga sangsi dengan survei yang diadakan setiap minggu.

Meski demikian, ia menekankan bahwa persoalan di sini adalah terkait keabsahan hasil survei dari para lembaga.

"Apa iya tiba-tiba setiap minggu selalu ada survei? Apakah orang akan berubah?" ujarnya.

"Bisa iya, bisa tidak. Tapi sekali lagi, persoalannya adalah harus ada survei yang genuine," lanjutnya.

Refly menjelaskan, ada komunitas yang mungkin terbentuk apabila suatu lembaga survei memiliki preferensi.

Namun lagi-lagi, yang ia tekankan adalah terkait keaslian komunitas yang terbentuk.

"Nah itu persoalannya, bukan didesain," tuturnya, dikutip Kilat.com dari kanal YouTube Refly Harun pada Selasa, 23 Mei 2023.

Mantan Komisaris PT Jasa Marga itu pun menilai bahwa hal yang disampaikan oleh Rocky Gerung adalah hal yang riil.

Bukan tanpa alasan, ia mengungkapkan saat ini lembaga survei bisa dikuasai oleh kelompok atau tokoh tertentu dengan uang.

"Soalnya adalah penguasaan lembaga survei adalah dengan membayarnya. Uang," ucapnya.

Refly Harun pun menegaskan bahwa yang terpenting saat ini adalah bukan siapa yang menang atau kalah, melainkan adil dan tranparansi dalam setiap proses penyelenggaraan Pemilu.

Menurutnya, penipuan yang dilakukan melalui lembaga survei merupakan hal yang berbahaya.

Ia pun meragukan pemimpin yang mungkin akan dihasilkan dari memanipulasi hasil survei.

"Kalau mulai tipu-tipu di lembaga survei, wah gawat juga. Bayangkan, untuk berkompetisi saja kita main tipu, main bohong, bagaimana kalau kita mau jadi pemimpin nantinya," ucapnya.

"Khawatirnya kemudian kita terbiasa menenangkan rakyat dari tipuan," kata Refly menambahkan.

Ia pun berharap agar Indonesia bisa mendapatkan pemimpin yang jujur dan amanah.

"Mudah-mudahan kita dijauhkan dari pemimpin yang seperti itu dan kita mendapatkan pemimpin yang amanah, yang jujur ya," tutur Refly Harun.(*)

Sumber: kiat
Foto: Refly Harun/Net
Heboh Isu Hasil Survei Jokowi dan Ganjar Pranowo Diduga Dimanipulasi, Refly Harun: dengan Membayar Heboh Isu Hasil Survei Jokowi dan Ganjar Pranowo Diduga Dimanipulasi, Refly Harun: dengan Membayar Reviewed by Oposisi Cerdas on Rating: 5

Tidak ada komentar