Breaking News

Hasil Otopsi Korban Keempat Kerangkeng Manusia di Langkat : Pendarahan di Rongga Kepala Karena Disiksa


Korban keempat penghuni kerangkeng manusia di rumah pribadi Bupati Langkat Nonaktif, Terbit Rencana Peranging-angin, yang tewas berhasil diungkap.

Ini setelah kepolisian melakukan ekshumasi otopsi (penggalian kuburan jenazah untuk identifikasi) di TPU Dusun Seribu Jadi B Desa Lau Glugur Kecamatan Salapian, Kabupaten Langkat, Kamis (14/4/2022).

Kepala Bidang Humas Polda Sumatera Utara, Kombes Pol Hadi Wahyudi menjelaskan ekshumasi otopsi ini merupakan bentuk ketegasan dan komitmen Polda Sumut dalam mengungkap kasus kerangkeng manusia.

Hasilnya, korban diketahui bernama Dodi Santosa yang tewas pada 12 Februari 2018.

“Kemarin berdasarkan hasil penyelidikan kemudian kesesuaian data dan fakta-fakta di lapangan dan kordinasi yang terbangun selama ini dengan Komnas HAM dan LPSK, Polda Sumut melakukan otopsi terhadap jenazah atas nama Dodi,” jelas Hadi, Jumat (15/4/2022).

Hadi mengatakan Dodi tewas tak sampai satu hari datang ke kerangkeng manusia. “Dikembalikan ke keluarganya dengan kondisi meninggal dunia,” sebutnya.

Penyebab kematian korban diduga pendaharan pada rongga tengkorak kepala atas kanan karena adanya penyiksaan yang mengakibatkan jaringan otak kanan berwarna merah kecoklatan yang diduga merupakan darah.

“Hasil otopsi bahwa patut diduga korban atas nama Dodi mendapatkan tindakan kekerasan pada saat yang bersangkuta berada dalam kerangkeng,” ungkapnya.

Sebelumnya, Polda Sumut baru mengungkap tiga penghuni kerangkeng yang tewas. Mereka adalah Abdul Sidik tewas setelah seminggu lebih setelah ditahan. Dia masuk ke kerangkeng pada 14 Februari 2019 dan meninggal 22 Februari 2019.

Lalu Sarianto Ginting (35), tewas setelah empat hari dikerangkeng. Dia masuk ke kerangkeng sejak 12 Juli tahun 2021 dan tewas pada tanggal 15 Juli 2021. Selain itu, korban tewas kerangkeng lainnya pria berinisial U terjadi pada tahun 2015 lalu.

Data Komnas HAM ada 6 korban tewas di dua kerangkeng tersebut. Polda Sumut kini total baru mengungkap 4 korban. Dari kasus ini, 9 orang tetapkan sebagai tersangka, termasuk Terbit Perangin-angin dan putranya. 

Sumber: pojoksatu
Foto: Proses ekshumasi atau penggalian kuburna korban keempat kerangkeng manusia di Langkat. Foto : istimewa.
Hasil Otopsi Korban Keempat Kerangkeng Manusia di Langkat : Pendarahan di Rongga Kepala Karena Disiksa Hasil Otopsi Korban Keempat Kerangkeng Manusia di Langkat : Pendarahan di Rongga Kepala Karena Disiksa Reviewed by Oposisi Cerdas on Rating: 5

Tidak ada komentar